SURAKARTA.KENDALMU.OR.ID. Universitas Negeri Islam (UIN) Wali Songo Semarang menyelenggarakan Rektor Cup X UIN Walisongo International Karate Championship 2024, sebuah turnamen dua tahunan UIN Walisongo Semarang, diadakan untuk mendukung prestasi dalam berbagai bidang seperti talenta, pemikiran, kedisiplinan, dan olahraga.
Dalam turnamen tersebut dua mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) atas nama Muh. Majid Athoilah angkatan 2021 dan Ade Rizky Nazriel Nur Ilham angkatan 2023 mampu merebut juara.
Dikutip PWMJATENG.COM. Kedua mahasiswa Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UMS tersebut berhasil meraih tiga medali di ajang internasional.
Ade Rizky Nazriel Nur Ilham merebut Juara 1 di kelas Kumite -55kg Mahasiswa Putra dan Juara 3 di kelas Kumite -55kg Senior Putra.
Sedangkan Muh. Majid Athoilah menggondol juara 2 di kelas Kumite -60kg Mahasiswa Putra.
Ade Rizky Nazriel Nur Ilham merasa bersyukur atas prestasi yang baru diraihnya sebagai hasil dari latihan yang dijalani.
“Alhamdulillah, dalam kejuaraan tersebut, saya berhasil meraih Juara 1 di kelas Kumite -55kg Mahasiswa Putra dan Juara 3 di kelas Kumite -55kg Senior Putra,” ujarnya, pada Kamis (15/8/2024).
Ade mengungkapkan, prestasi yang diraih merupakan hasil latihan sejak Mei lalu.
“Latihan intensif yang dilakukan mencakup peningkatan teknik dan latihan fisik untuk menunjang performa mereka di lapangan,” ujarnya.
Dia menilai turnamen tersebut sebagai motivasi mencari pengalaman sebelum mengikuti Pekan Olahraga Mahasiswa (POM).
“Motivasi saya adalah untuk mencari pengalaman sebelum mengikuti Pekan Olahraga Mahasiswa (POM), sehingga bisa tampil maksimal dan meraih hasil terbaik,” jelas
Ade juga merasa pihak UMS memberikan dukungan penuh selama kejuaraan berlangsung, termasuk fasilitas transportasi, penginapan, makan, dan biaya pertandingan.
“Dukungan ini, menurut saya, menjadi bukti bahwa UMS selalu mendukung mahasiswanya dalam mencapai prestasi,” akunya.
Ade berharap kemenangan ini tidak membuat dirinya sombong, tetapi sebagai motivasi untuk bisa menjadi juara di even even selanjutnya.
“Semoga kemenangan ini tidak membuat saya menjadi pribadi yang tinggi hati. Saya akan menjadikan ini sebagai motivasi untuk berlatih lebih keras lagi di pertandingan-pertandingan mendatang,” katanya.
Sedangkan Muh. Majid Athoilah menilai prestasi yang diraihnya di ajang UIN Walisongo International Karate Championship belum maksimal dan perlu meningkatkan latihan lagi.
“Saya harus melakukan evaluasi terhadap diri sendiri untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan, karena ini termasuk analisis teknik, kondisi fisik, dan mental,” kata Majid.
Diketahui Rektor Cup X UIN Walisongo International Karate Championship 2024 diselenggarakan 27-28 Juli lalu di GOR Jatidiri Semarang yang diikuti lebih dari 2.000 atlet termasuk dari tiga negara.