KENDAL.KENDALMU.OR.ID. Jelang tahun politik, ribuan warga dari berbagai daerah di jawa Tengah mengikuti Sholawat Pemilu 2024.
Kegiatan yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kab. Kendal tersebut sebagai bagian dari upaya sosialisasi mengajak masyarakat ikut berperan aktif memberikan suaranya pada pagelaran pemilu 2024 sekaligus menciptakan pemilu damai.
Sholawat pemilu 2024 digelar di Stadion Utama Kendal Kebondalem, Kendal berlangsung pada Jumat malam (1/12) dihadiri oleh para tokoh agama untuk memberikan pesan penting masyarakat untuk saling menghormati perbedaan pendapat dan bersatu demi kepentingan bangsa.
Prosesi acara Sholawat Pemilu diawali dengan do’a dari para tokoh lintas agama yang mendoakan agar pemilu menghasilakan pemimpin yang amanah, sesuai keinginan masyarakat. Selain itu juga mendoakan semua petugas penyelenggara pemilu bisa melaksanakan tugasnya sesuai undang undang dan peraturan yang berlaku.
Acara sholawat pemilu selain di hadiri semua jajaran KPU mulai dari PPS, PPK sampai komisioner, termasuk dari Bawaslu dan ribuan masyarakat Kabupaten Kendal serta perwakilan partai politik peserta Pemilu 2024.
Ketua KPUD Kendal, Khasanudin, mengatakan pentingnya menjalankan proses pemilu secara berkualitas dan damai.
Dia meminta kepada masyarakat yang memiliki hak suara untuk memastikan sudah terdaftar sebagai calon pemilih tetap.
“Calon pemilih yang sudah terdaftar adalah mereka yang sudah berumur 17 tahun atau sudah menikah” kata Khasanudin.
Diterangkan, apabila sudah terdaftar sebagai calon pemilih tetap akan mendapatkan undangan untuk hadir pada hari Rabu, 14 Februari 2024 di Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang telah ditentukan untuk nyoblos.
Ditambahkan, dalam Pemilu 2024 calon pemilih akan menerima 5 surat suara, yaitu surat suara Presiden dan Wakil Presiden berwarna abu-abu, surat suara anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) berwarna merah, dan surat suara anggota DPR berwarna kuning. Kemudian, adalah surat suara anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) provinsi berwarna biru serta surat suara anggota DPRD kabupaten/kota warna hijau.
Khasanudin berharap acara sholawat pemilu ini dapat menjadi momentum positif untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya partisipasi dalam proses demokrasi.
Sementara itu Bupati Kendal, Dico M. Ganinduto dalam sambutannya yang dibacakan oleh Sekda Kab. Kendal, Sugiyono menyambut baik atas diselenggarakannya sholawat sebagai salah satu wujud kecintaan kita kepada Nabi Muhammad SAW.
“Sholawat sebagai menjaga keseimbangan lahir dan batin dan manusia hanya sebatas berusaha sedangkan hasil akhir dari usaha adalah takdir dan ketetapan dari Allah” katanya.
Disebutkan, sholawat yang kita lakukan ini juga untuk mengetuk pintu langit, memohon ridho dan kuasanya agar kita semua dalam lindungan Allah SWT, dijauhkan dari bahaya dan musibah.
Sholawat Pemilu yang menghadirkan Muhammad Ulul Azmi Askandar Al-Abshor atau yang lebih dikenal dengan nama Gus Azmi Gus Azmi.
Dia memiliki fokus dalam bersholawat, yang salah satunya adalah untuk menyebarkan pesan-pesan kebaikan melalui sholawat.
Dalam penampilannya, lelaki kelahiran Probolinggo Jawa Timur 23 April 2004 membuat ribuan penonton terpukau yang diharapkan dapat menjadi motivasi bagi para penonton, khususnya para santri, untuk istiqomah dalam mensyiarkan Islam.
Diketahui, Grup sholawat Syubbanul Muslimin ini berasal dari Pondok Pesantren Nurul Qodim Kalikajar Paiton Probolinggo yang di asuh oleh KH Hadzul Hakim Noer. (yud)