PATEAN.KENDALMU.OR.ID. Sebuah kompetisi atau perlombaan yang diadakan oleh Pondok Modern Darul Arqam Muhammadiyah Patean, Kendal melalui Tapak Suci Darul Arqam Championship (TSDAC) ke 7 telah digelar untuk menentukan siapa yang menjadi pemenang.
Gelaran yang berlangsung Kamis-Ahad (4-7/1/2024) tersebut diwarnai dengan bertaburnya para atlet berusia muda.
Mereka 273 atlet muda, usia SLTP dan SLTA siap berlaga selama 4 hari di gedung lantai 3 Ahmad Dahlan komplek pondok setempat.
Ketua panitia TSDAC ke 4, Kalam Agil mengatakan ajang ini memiliki misi melahirkan atlet atlet nasional dari Pondok Pesantren Darul Arqam Patean.
“Kami sedang berikhtiar melahirkan pesilat muda dari pondok agar mampu mencapai prestasi dalam bidang pencak silat, khususnya dalam konteks TSPM,” kata Agil.
Diterangkan, mestinya ke depan santri tidak hanya berperan sebagai ulama yang memainkan peran penting dalam memberikan arahan dan bimbingan spiritual kepada umat.
“Tetapi dalam sisi lain, dimasa yang akan datang, santri-santri tidak saja menjadi ulama-ulama yang berdakwah, namun juga mampu menjadi atlet-atlet internasional,” harap Agil.
Menurutnya, santri yang berprestasi dalam pencak silat memainkan peran penting dalam mempromosikan dan melestarikan seni bela diri tradisional, sambil tetap memegang teguh nilai-nilai agama dan moral.
“Mereka juga dapat menjadi teladan bagi santri lainnya dalam hal disiplin, ketekunan, dan semangat sportivitas. Selain itu, prestasi dalam pencak silat juga dapat meningkatkan citra pesantren dan memperluas wawasan serta pengalaman para santri”beber Agil.
Sedangkan Ketua Pimda 070 TSPM Kab. Kendal, Suprapto mengingatkan, bahwa TSPM sebagai Putera Muhammadiyah, yang berarti pengikut Nabi Muhammad SAW.
“Seluruh atlet TSPM harus mencontoh Nabi Muhammad dalam bersikap maupun berolahraga supaya fisik tetap prima.
“Rasulullah Muhammad S.A.W tidak saja memberikan contoh dalam hal akidah dan akhlaq, namun beliau juga berdakwah dengan perjuangan kekuatan fisik” katanya.
Suprapto mengungkap tentang Rasulullah dalam menjaga fisik supaya sehat dengan berolahraga.
“Rasulullah menyarankan beberapa jenis olahraga sebagai cara untuk mengobati diri dan menjaga kesehatan,” ujarnya.
Dia berharap ke depan, para santri DA Patean tidak hanya berdakwah, berdiri di mimbar, tetapi dimasa depan para santri atau alumni Darul Arqam Patean akan berdiri di podium juara olimpiade, sebagai langkah dakwah di arena olahraga.
Pantauan kendalmu.or.id selama kejuaraan berlangsung, terlihat seluruh atlet menunjukkan semangat selama pertandingan berlangsung. Aura keberanian bertanding memancar dari setiap wajah para atlet. Mereka menilai ajang TSDAC adalah momentum yang tepat pembuktian diri dari pesilat masing-masing kelas sehingga mampu menghasilkan pesilat terbaik atas nama M Abyan Amin.
Tidak ketinggalan antusias supporter dari masing-masing kelas terlihat begitu bersemangat memotivasi pesilat yang mewakili mereka. Para supporter memberikan dukungan moral kepada pesilat dengan cara memberikan semangat dan dukungan positif melalui sorakan, yel-yel, atau ucapan-ucapan positif lainnya.
Hadir dalam TSDAC antara lain 2 Wakil Ketua PDM Kendal, yakni Pendekar Khaerudin dan Pendekar Agus Budi Utomo. Tampak hadir pula sejumlah pelatih, yakni Ustadz Syaiful Amri, Ustadz Ferry, Ustad Riyan, Ustadz Ansori, dan segenap ustadz Darul Arqam Patean dan kader-kader TSPM lainnya.(yuda)