WELERI.KENDALMU.OR.ID. Semangat sportivitas dan semarak bela diri tradisional memenuhi pendopo SMK Muhammadiyah 3 (Muga) Weleri dalam gelaran Rajawali Muga Championship ke-3, turnamen pencak silat tahunan yang berlangsung Senin–Selasa (23–24 Juni 2025), dengan jadwal hari pertama untuk SD/MI dan hari kedua atlet SLTP dan SLTA.
Ajang ini diikuti 244 atlet dari Kendal, Demak, hingga Wonosobo, dan melibatkan 10 wasit/juri dari berbagai daerah di Jawa Tengah.
Lebih dari sekadar kompetisi, kejuaraan ini menjadi sarana pembinaan atlet muda, pelestarian budaya bangsa, serta ajang promosi sekolah agar semakin dikenal luas oleh masyarakat.

Acara dibuka secara resmi oleh Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kendal, Maryono, ditandai dengan pemukulan gong, disusul dengan penancapan segu—senjata khas Tapak Suci—ke batang pohon pisang oleh Ketua Pimpinan Daerah Tapak Suci Putera Muhammadiyah (TSPM) Kendal, Suprapto, sebagai simbol dimulainya pertandingan.

Dalam sambutannya, Maryono menegaskan bahwa turnamen ini merupakan wadah yang tepat untuk mencetak atlet-atlet berprestasi, sekaligus menjaga warisan budaya pencak silat.
“Semakin sering atlet bertanding, semakin terasah kemampuan mereka. Turnamen seperti ini perlu terus dikembangkan,” ujarnya.
Ia juga berbagi kenangan saat menjadi atlet Tapak Suci 40 tahun silam dan menekankan pentingnya pengalaman bertanding dalam membentuk mental juara.
“Prestasi tak datang begitu saja. Harus dilatih, diasah, dan diuji di arena,” tambahnya.
Maryono mengingatkan bahwa pencak silat bukan sekadar adu teknik, tetapi juga medan pembentukan akhlak dan iman.
Ia mengajak seluruh pembina Tapak Suci untuk terus menanamkan nilai-nilai keislaman dalam setiap sesi latihan.
“Dengan iman dan akhlak kita kuat, tanpa keduanya kita lemah,” tegasnya, mengutip slogan khas TSPM.

Kepala SMK Muhammadiyah 3 Weleri, Maulana Malik Ibrohim, menyampaikan bahwa Rajawali Cup merupakan sarana aktualisasi latihan yang selama ini dilakukan para siswa di sekolah atau madrasah masing-masing.
“Turnamen ini bukan hanya adu teknik, tapi juga latihan strategi, mental tanding, dan menjunjung tinggi sportivitas,” ujarnya.
Ia berharap para peserta menjadikan kejuaraan ini sebagai pengalaman berharga yang akan mengantarkan mereka menjadi juara sejati di masa depan.

Rajawali Muga Championship ke-3 memperebutkan total hadiah pembinaan sebesar Rp3 juta, lengkap dengan piala, medali, dan sertifikat.
Tak hanya meningkatkan kualitas atlet, ajang ini juga menjadi pengikat silaturahmi antar lembaga pendidikan serta memperkuat eksistensi SMK Muhammadiyah 3 Weleri sebagai sekolah yang mendukung prestasi dan pembinaan karakter generasi muda.
Turut hadir dalam upacara pembukaan selain atlet TSPM, antara lain Sekretaris IPSI Kab. Kendal, Nur Khafidin, Wakil Ketua PCM Weleri, Syaifudin Masykuri, Sekretaris Lembaga Resiliensi Bencana (LRB) PDM Kendal, Surya Prima, Ketua PC Aisyiyah Weleri, Luluk Arifatul Chorida, dan sumlah pelatih TSPM. (fur)
