KASELA.KENDALMU.OR.ID. Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kaliwungu Selatan (Kasela) bekerjasama dengan Majelis Pembinaan Kader dan Sumber Daya Insani (MPKSDI) dan Majelis Tabligh PCA Kaliwungu Selatan menyelenggarakan Lomba Tahfidz dan Tahsin Al Quran.
Kegiatan tersebut dalam rangka Gebyar Ramadhan 1445 H yang berlangsung di Komplek MI Muhammadiyah Sukomulyo, Ahad (24/3/2024)
Acara ini diikuti oleh 73 peserta yang terdiri dari kategori Tahfidz Kecil umur 9-14 tahun 32 peserta, kategori Tahfidz Remaja umur 15-18 tahun 14 peserta,
Kategori Tahsin Kecil umur 9-14 tahun 13 peserta,
Kategori Tahsin Remaja umur 15-18 tahun 14 peserta.
Dengan total 73 peserta yang mengikuti lomba tahsin dan tahfidz pada kegiatan Gebyar Ramadhan ini.
Dodi Mohammad Imaduddin, S.H selaku Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kaliwungu Selatan hadir pada dan memberikan sambutan pada kegiatan tersebut.
Dodi menyebutkan keberuntungan jika memiliki anak yang menjadi penghafal al-Qur’an
“Sungguh beruntung bila mana anak kita menjadi hafidz, sebagaimana dalam sabda nabi bahwasanya akan diangkat derajat bagi siapa yang menghafal kan al-Quran”. Kata dodi
Selain itu dodi juga menyinggung terkait perkaderan yang ada di Muhammadiyah.
“Lomba ini merupakan implementasi bentuk dari perkaderan Muhammadiyah terutama untuk kader Muhammadiyah Penghafal al-Qur’an,” imbuhnya.
Doni menambahlan, bahwa salah satu keutamaan anak hafidz dan hafidhoh adalah bisa membahagiakan kedua orangtuanya, mengangkat derajat sampai pada 10 anggota keluarganya.
Dodi juga berharap tim juri memberikan penilaian secara adil dan profesional
“Saya berharap tim juri menilai secara profesional dan obyektif, untuk menumbuhkan sikap kejujuran dalam diri kader Muhammadiyah”.
Turut hadir ketua Pimpinan Cabang Aisyiyah Kaliwungu Selatan, Muzaro’ah, S.Pd. beliau berharap agar setelah terselenggaranya acara ini, majelis-majelis yang lain akan termotivasi untuk mengadakan kegiatan.
“Semoga dengan adanya kegiatan ini akan menggugah majelis-majelis lain untuk berlomba-lomba mengadakan kegiatan-kegiatan lain,” kata Muzaro’ah
Selain itu Muzaro’ah juga berpesan kepada peserta lomba tahfidz dan tahsin untuk terus menggaungkan al-Quran.
“Teruslah belajar al-Quran sampai kita tidak dapat menampakkan kaki di bumi dan menghirup oxygen yang ada di dunia ini,” tutupnya. (hid)