Close Menu
  • Profil
    • PDM Kendal
      • Struktur Organisasi
      • Sejarah
    • Majelis
    • Lembaga
    • Organisasi Otonom
    • Amal Usaha
  • Artikel
    • Kesehatan
    • Opini
    • Pendidikan
    • Berita
  • Kemuhammadiyahan
    • Dakwah
    • Khazanah
    • Ukuwah
  • Editorial
  • Penerbitan Buku
Berita Terbaru

Avocamu dari Genting Gunung: Hijaukan Alam, Sejahterakan Petani Kendal

September 25, 2025

Program Makan Bergizi Gratis Jadi Katalis Pemberdayaan Ekonomi Rakyat

September 24, 2025

Bupati Kendal Dorong UMKM Naik Kelas Lewat Kemitraan dengan Indomaret

September 24, 2025
Facebook X (Twitter) Instagram
  • Redaksi
  • Daftar
  • Login
Facebook Instagram YouTube WhatsApp Telegram
Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kendal
Daftar
  • Profil
    • PDM Kendal
      • Struktur Organisasi
      • Sejarah
    • Majelis
    • Lembaga
    • Organisasi Otonom
    • Amal Usaha
  • Artikel
    1. Kesehatan
    2. Opini
    3. Pendidikan
    4. Berita
    5. View All

    Masih Nuasa Milad Ke 112 Muhammadiyah, AUM Pendidikan di Kendal Lakukan Jumsih

    November 22, 2024

    Tim Marketing Pondok DA 4 Caruban Kunjungi Elementary School Di Luar Kota.

    November 22, 2024

    Tingkatkan Kualitas Jurnalis, MPI PP Muhammadiyah Gelar AJM

    November 22, 2024

    Senam Sehat Ceria LDK PDM Kendal: Tua Itu Pasti, Sehat Adalah Pilihan

    Agustus 21, 2023

    Jatam dan Harapan Jamnas Kebumen

    September 18, 2025

    Menyambut Sarasehan Mubaligh Muhammadiyah Kendal : Menjawab Kompleksitas Zaman dengan Manhaj Tabligh

    September 14, 2025

    Olahraga Menyatukan Kita: Refleksi Haornas 2025 dalam Gerakan Muhammadiyah Kendal

    September 9, 2025

    Pemimpin Substansial: Jalan Sunyi Luthfi–Taj Yasin di Jawa Tengah

    Agustus 22, 2025

    Irwan Aqib: Tanpa Akhlak, Ilmu Kehilangan Arah

    Juni 1, 2025

    Sofyan Anif: Pendidikan Muhammadiyah Bukan Sekadar Transfer Ilmu, Tapi Transformasi Nilai

    Mei 13, 2025

    Dari Mengelola ke Mengembangkan: Saatnya Sekolah Muhammadiyah Melompat Lebih Tinggi

    April 11, 2025

    Tim Marketing Pondok DA 4 Caruban Kunjungi Elementary School Di Luar Kota.

    November 22, 2024

    Avocamu dari Genting Gunung: Hijaukan Alam, Sejahterakan Petani Kendal

    September 25, 2025

    Program Makan Bergizi Gratis Jadi Katalis Pemberdayaan Ekonomi Rakyat

    September 24, 2025

    Bupati Kendal Dorong UMKM Naik Kelas Lewat Kemitraan dengan Indomaret

    September 24, 2025

    Haedar Nashir: Tajdid Muhammadiyah Bukan Sekadar Pemurnian, tetapi Dinamisasi Zaman

    September 24, 2025

    Avocamu dari Genting Gunung: Hijaukan Alam, Sejahterakan Petani Kendal

    September 25, 2025

    Program Makan Bergizi Gratis Jadi Katalis Pemberdayaan Ekonomi Rakyat

    September 24, 2025

    Bupati Kendal Dorong UMKM Naik Kelas Lewat Kemitraan dengan Indomaret

    September 24, 2025

    Haedar Nashir: Tajdid Muhammadiyah Bukan Sekadar Pemurnian, tetapi Dinamisasi Zaman

    September 24, 2025
  • Kemuhammadiyahan
    1. Dakwah
    2. Khazanah
    3. Ukuwah
    4. View All

    Makna Adzan sebagai Seruan Persatuan Umat: Kajian Ahad Pagi PCM Ngampel Bersama Ust. Musthofa

    Agustus 4, 2025

    Munafik dan Mukhlis: Cermin Kontras Kehidupan yang Terungkap dalam Al-Baqarah

    Juli 25, 2025

    Syahdu di Pagi Ahad: Menguatkan Tauhid dan Iman kepada Hari Akhir di Halaman Panti Yatim Muhammadiyah Boja

    Juni 1, 2025

    Ustadz Jumari Al Ngluwari Tekankan Pentingnya Tiga Nilai Akhlak Mulia: Pemaaf, Menyeru Kebaikan, dan Menjauhi Orang Jahil

    Mei 16, 2025

    Kapal Mendoan, Warisan Rasa dari Tanah Kebumen

    September 20, 2025

    PCM Ngampel Ingatkan Kader: Jangan Gagal Paham Soal Muhammadiyah

    Agustus 11, 2025

    Tiga Titik Cahaya Muhammadiyah: Dari Kampung Kecil di Yogyakarta Menyinari Nusantara hingga Dunia

    Agustus 9, 2025

    Pancasila sebagai Pedoman Moral dan Ideologis Bangsa

    Juni 1, 2025

    SAMBUT MILAD, MUHAMMADIYAH GELAR LOMBA FACHRODIN AWARD

    Agustus 29, 2023

    Bupati Kendal Beri Hadiah Umroh 2 Security Muhammadiyah, Berangkat Bergabung Jamaah Arrahmah Tour

    Agustus 19, 2023

    Rayakan HUT RI Ke 78, Pegawai Komplek Gedung PDM Kendal Gelar Jalan Sehat dan Lomba

    Agustus 19, 2023

    Sukses Gelar Musyawarah Cabang Aisyiyah Brangsong, Tetapkan Siti Rofingah sebagai Ketua

    Agustus 16, 2023

    Avocamu dari Genting Gunung: Hijaukan Alam, Sejahterakan Petani Kendal

    September 25, 2025

    Program Makan Bergizi Gratis Jadi Katalis Pemberdayaan Ekonomi Rakyat

    September 24, 2025

    Bupati Kendal Dorong UMKM Naik Kelas Lewat Kemitraan dengan Indomaret

    September 24, 2025

    Haedar Nashir: Tajdid Muhammadiyah Bukan Sekadar Pemurnian, tetapi Dinamisasi Zaman

    September 24, 2025
  • Editorial
  • Penerbitan Buku
Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kendal
Tokoh

Nikmati Masa Pensiun, Sinwan Memilih Budidaya Lele dan Sapi Sebagai Aktifitas Harian

RedaksiRedaksiFebruari 19, 202404 Mins Read
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

KANGKUNG.KENDALMU.OR.ID. Banyak studi dan analisis yang menunjukkan bahwa orang tua atau individu yang telah mencapai usia pensiun merasa senang dan memikiki masa depan dengan bangga. Pensiun dapat memberikan kemungkinan untuk mengembangkan aktivitas yang lebih bersifat pribadi dan mengenal kembali diri sendiri. Pensiun juga dapat membawa banyak manfaat bagi kesehatan, termasuk reduksi stres, keseimbangan emosi, dan kemungkinan untuk mengendalikan kesehatan secara lebih baik.

Pada dasarnya, orang yang telah mencapai usia pensiun merasa lebih senang dengan kehidupan mereka, karena mereka memiliki waktu lebih banyak untuk mengembangkan aktivitas yang mereka sukai, mengurangi stres kerja, dan membangun hubungan lebih dekat dengan keluarga dan teman. Pensiun juga dapat membawa kemungkinan untuk mengembangkan kreativitas, mengembangkan kemampuan, dan mengembangkan hubungan yang lebih dekat dengan masyarakat.

Seperti yang dialami oleh Sinwan (62), pensiunan PNS, Kepala SMA Muhammadiyah 1 Weleri yang memilih budidaya lele dan sapi sebagai kesibukan sehari hari.

Dia menyadari bahwa faktor keluarga bisa menjadi penentu dalam usahanya, dan Sinwan mengaku dididik oleh kedua orang tuanya sebagai pedagang.

“Saya itu dulu jualan sate kambing di prapatan dan saya sering diajak ke pasar, sehingga bergaul dengan ternak itu sudah biasa. Ngarit, cari ramban itu pekerjaan rutin setelah mengajar di sekolah” ungkap Sinwan mengawali perbincangan dengan kendalmu.or.id, Sabtu siang (17/2/2024) di area tempat usahanya, Truko, Kangkung, Kendal.

Pada tahun 2003 – 2007 sebelum diangkat sebagai Kepala SMA Muhi Weleri, Sinwan menyewa sebidang tanah dekat SD Muhammadiyah Truko untuk pembesaran kambing dan sapi. Hal itu dilakukan karena kebetulan di desa Truko ada bantuan sapi dari pemerintah, tapi Sinwan tidak dapat karena PNS.

“Anehnya mereka yang menerima bantuan sapi itu tidak bisa merawat dengan baik, dan akhirnya diserahkan kepada saya agar semua sapi itu dapat beranak pinak, alhamdulillah berhasil. Modal sapi dari pemerintah saya kembalikan ke Desa, dan saya merawat 4 sapi milik saya sendiri dengan cara rumput beli, karena kesibukan mengajar,” ungkap Sinwan.

“Tetapi tahun 2013 sampai 2016 saya diangkat sebagai Kepala Sekolah (SMA Muhammadiyah 1 Weleri-red), sehingga usaha itu saya hentikan,” ungkapnya lagi.

Karena kesibukan sebagai kepala sekolah, Sinwan dalam mengurusi usahanya merasa terganggu dia harus memilih komitmen dan konsisten dalam tugas sebagai kepala sekolah.

“Memasuki 2016, usaha yang sempat tidak terurus dengan baik itu saya teruskan lagi dengan membeli lahan yang lebih luas, 4400 m2, dengan memanfaatkan kambing, sapi dan tanami rumput,” katanya.

Menyinggung pembesaran sapi, Sinwan tidak lepas dari permasalahan yang dihadapi selama memelihara sapi.

“Terdapat beberapa penyakit yang umumnya dapat memengaruhi sapi saat dipelihara hingga besar dan siap dijual, antara lain diare yang dapat memengaruhi kesehatan sapi, demam, infeksi saluran pernapasan, dan infeksi kulit dapat memengaruhi sapi selama masa pemeliharaan” ujarnya.

Sinwan pernah dibuat bingung pada sapinya yang tidak bisa berdiri, tidak aktif, tidak banyak bergerak, seperti lumpuh, tetapi makannya lahap.

“Saya sempat khawatir dengan 4 ekor sapi, nggeletak semua. Bahkan beberapa waktu lalu pernah ada sapi saya gemuk, kalau makan hahap, tapi tidak mau bergerak, dan saya tidak tahu kenapa sapi diam saja. Akhirnya sapi saya jual tentu dengan harga separo. Setelah sapi disembelih ternyata salah satu kakinya patah tulang, dan terjadi kerusakan pada struktur tulang dan jaringan sekitarnya,” kenang Sinwan sambil tersenyum.

Sebagai salah satu pengusaha pembesaran sapi, Sinwan selalu mengantisipasi kapan waktu yang tepat memelihara sapi dan kapan harus menjualnya.

“Ada waktu-waktu tertentu, dan sekarang ini saya memelihara 5 ekor sapi, nanti ketika idul Adha musim penjualan. Sedangkan untuk kandang kambing masih kosong, dan insya Allah dalam waktu dekat saya isi, ” ujarnya.

Sinwan berharap, dari usaha budidaya lele dan penggemukkan sapi yang ditekuni membawa keberkahan dan para petani di sekitar dapat terinspirasi.

“Ketika pertanian tidak menjanjikan kenapa tidak beralih ke ternak ?” ujarnya.

Sedangkan budidaya lele, Sinwan menerapkan dua strategi, pembesaran untuk konsumsi dan penyediaan bibit dengan berbagai ukuran.

“Untuk penyediaan bibit saya tidak memiliki indukan lele dan belum bisa menguasai ilmunya padahal saya punya pelanggan pembeli bibit, maka agar bibit lele tetap tersedia saya harus membeli ke pembenih atau pembibit. Bahkan kalau lele konsumsi di tempat saya persediaan menipis, sedangkan permintaan meningkat saya harus ke daerah-daerah lain membeli bibit maupun lele konsumsi” katanya.

Diketahui, Sinwan saat ini memiliki 24 media terpal bioflok yang menampung sekitar 50 ribu bibit lele yang telah ditebar, ditambah dengan beberapa petak terpal untuk lele.

“Memelihara lele konsumsi ternyata tidak mudah, saya belajar 2 tahun dan sekarang baru tahu, dan selama itu saya belum untung,” katanya lagi

Menurutnya, lele tidak sekedar dikasih makan, tetapi butuh perawatan yang intensif, seperti sirkulasi dan pergantian air harus dilakukan 3 hari sekali agar lele tidak terkena penyakit akibat amoniak.

“Jika air amoniaknya tinggi pada ikan lele, maka dapat menyebabkan keracunan amonia pada ikan lele, karena amonia senyawa beracun yang dihasilkan dari metabolisme ikan dan bakteri dalam air kolam,” ungkapnya. (fur)

Post Views: 483
Share. Facebook Telegram WhatsApp

Related Posts

Desty Eka Putri Sari: Dari Kampung Kumuh, Lahir Bank Sampah Digital yang Menginspirasi Ribuan Perempuan

September 18, 2025

Ketua PWM Jateng Dianugerahi Tokoh Pamomong Jawa Tengah: Penghargaan untuk Seluruh Warga Muhammadiyah

Juli 25, 2025

Toleransi Bukan Sekadar Jargon: Kisah Laura, Mahasiswi Kristen yang Temukan Rumah Kedua di UMSU

Juli 12, 2025
Leave A Reply Cancel Reply

Top Posts

Andi Kusuma Brata : Bisnis Itu Tidak Hanya Mengejar Dunia, Tapi Juga Akhirat

September 27, 2024

Tawuran No, Tapak Suci Yess

Februari 2, 2024

Mengungkap dan Memahami Ucapan Taqabbalallahu Minna Wa Minkum

Maret 29, 2025

Tema “Smart Bonja, Implementasi Sistem Penilaian Kinerja Guru dan Tenaga Kependidikan Antarkan Butuk Kemisih Sebagai Juara 1 Kepala Sekolah Dedikatif

Januari 13, 2025
Don't Miss
Berita

Avocamu dari Genting Gunung: Hijaukan Alam, Sejahterakan Petani Kendal

By Redaksi

SUKOREJO,KENDALMU.OR.ID – Desa Genting Gunung, Kecamatan Sukorejo, kini semakin hijau dan produktif. Lazismu Kendal bersama…

Program Makan Bergizi Gratis Jadi Katalis Pemberdayaan Ekonomi Rakyat

September 24, 2025

Bupati Kendal Dorong UMKM Naik Kelas Lewat Kemitraan dengan Indomaret

September 24, 2025

Haedar Nashir: Tajdid Muhammadiyah Bukan Sekadar Pemurnian, tetapi Dinamisasi Zaman

September 24, 2025

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from SmartMag about art & design.

logodark240

Organisasi Otonom

  • Pemuda Muhammadiyah
  • Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (KOKAM)
  • Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM)
  • Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM)
  • Seni Beladiri Tapak Suci
  • Kepanduan Hizbul Wathan

Amal Usaha

  • Mina Sari Mart
  • Rumah Sakit Islam (RSI) Kendal
  • Rumah Sakit Darul Istiqomah (RSDI)
  • Universitas Muhammadiyah Kendal Batang (UMKABA)

Lembaga

  • Lambaga Amal, Zakat, Infaq & Shodaqqoh (LAZISMU)
  • Lembaga Pengembangan Cabang & Ranting
  • Lembaga Penanggulangan Bencana
  • Lembaga Pembina & Pengawas Keuangan
  • Lembaga Hikmah & Kebijakan Publik
  • Lembaga Seni Budaya & Olahraga
  • Lembaga Hubungan & Kerjasama Internasional
  • Lembaga Dakwah Khusus
  • Majelis Pendidikan Dasar & Menengah
  • Majelis Pendidikan Dasar & Menengah

Majelis

  • Majelis Pustaka & Informasi (MPI)
  • Majelis Tarjih & Tajdid
  • Majelis Tabligh
  • Majelis Pendidikan Tinggi, Penelitian & Pengembangan
  • Majelis Pendidikan Dasar & Menengah
  • Majelis Pendidikan Kader
  • Majelis Pembinaan Kesehatan Umum
  • Majelis Pelayanan Sosial
  • Majelis Wakaf & Kehartabendaan
  • Majelis Pemberdayaan Masyarakat
  • Majelis Hukum & Hak Asasi Manusia

Hak Cipta @ Majelis Pustaka & Informasi PDM Kendal

Menu
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Kontak