MEDAN, KENDALMU.OR.ID — Muktamar ke-49 Muhammadiyah yang akan digelar pada 2027 mendatang di Medan, Sumatra Utara, dipastikan bukan hanya ajang pemilihan Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah. Lebih dari itu, muktamar menjadi forum strategis untuk merumuskan arah gerakan, isu keumatan, hingga kebangsaan.
Hal tersebut disampaikan Ketua PP Muhammadiyah, Prof. Dadang Kahmad, dalam dialog Ruang Publik bertajuk “Menuju Muktamar ke-49 Muhammadiyah” yang diselenggarakan TVMU di Universitas Muhammadiyah Sumatra Utara (UMSU), Sabtu (6/9/2025).
“Muktamar adalah agenda lima tahunan Muhammadiyah. Publik biasanya hanya menyoroti pemilihan Ketua PP Muhammadiyah, padahal di dalamnya ada pembahasan isu-isu strategis dan penyusunan program lima tahun ke depan,” ujar Dadang sebagaimana dilansir laman muhammadiyah.or.id
Menurut Guru Besar Sosiologi Agama tersebut, muktamar Muhammadiyah selalu menarik perhatian banyak kalangan, termasuk peneliti dan pemerhati dunia Islam. Salah satu keunikan yang membuat muktamar ini dipandang istimewa adalah suasananya yang damai dan penuh kekeluargaan.
“Di Muhammadiyah, kita tidak pernah ribut-ribut. Muktamar selalu berlangsung tenang, nyaman, menggembirakan, dan setelahnya tidak ada yang protes,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, kondisi ini tercipta karena Muhammadiyah memiliki tradisi permusyawaratan berjenjang. Sebelum muktamar, terlebih dahulu digelar sidang Tanwir yang menjadi forum pembahasan isu-isu besar dan rumit. Proses ini membuat muktamar berjalan lebih efektif tanpa menguras banyak energi para muktamirin.
Meski tema resmi Muktamar ke-49 belum ditentukan, Dadang memastikan biasanya satu tahun sebelum pelaksanaan, PP Muhammadiyah sudah menetapkannya. Tema tersebut akan menjadi panduan besar arah gerakan Muhammadiyah dalam menjawab tantangan umat dan bangsa lima tahun mendatang.
Dengan tuan rumah Sumatra Utara, Muktamar ke-49 Muhammadiyah di Medan diperkirakan akan menjadi momentum penting, bukan hanya bagi persyarikatan, melainkan juga bagi masyarakat luas. Forum ini diharapkan melahirkan gagasan segar sekaligus program nyata untuk menjawab kebutuhan umat di tengah dinamika zaman.