KENDAL. KENDALMU.OR.ID. Wakil Bupati Kendal, Windu Suko Basuki melepas kontingen dari Majelis Dikdasmen Pendidikan Non Formal (PNF) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kab. Kendal yang akan mengikuti ajang Olimpiade Akhmad Dahlan (Olimpicad) ke 7 yang diselenggarakan oleh Majelis Dikdasmen PNF PP Muhammadiyah. Olimpicad tersebut akan berlangsung di Universitas Muhammadiyah Bandung (UMB), Rabu-Jum’at, (6 – 8/3/2024)
Pelepasan sebanyak 219 atlet, peserta yang terdiri dari siswa, guru dan Kepala Sekolah/Madrasah Muhammadiyah di Kendal tersebut ditandai dengan pelepasan puluhan burung merpati di halaman Pendopo Tumenggung Bahurekso Kendal.
Wakil Bupati Kendal mengatakan, Olimpicad Nasional ke 7 merupakan ajang kompetisi bergengsi di lingkungan organisasi Muhammadiyah dalam rangka menggali prestasi dan pengembangan potensi dari siswa, guru dan Kepala Sekolah/Madrasah Muhammadiyah di seluruh Indonesia.
“Selama Olimpicad ke 7 berlangsung kontingen dari Majelis Dikdasmen dan PNF Kabupaten Kendal tentu akan bergaul dan berinteraksi dengan kontingen seluruh Indonesia,” kata Windu Suko Basuki yang akrab disapa Pakde Bas, Senin (4/3/2024).
Wabup menilai Olimpicad ke 7 luar biasa karena diikuti siswa-siswi Muhammadiyah yang akan menjadi generasi emas di tahun 2045.
“Generasi muda Muhammadiyah yang akan mengikuti Olimpicad ke 7 adalah generasi yang berprestasi dan bagian dari generasi emas Indonesia tahun 2045,” tegasnya.
Wabup berpesan kepada seluruh peserta, atlet, pembina, dan pendamping kontingen Olimpicad ke 7 dari Kendal senantiasa menjaga nama baik Kab. Kendal dengan berprestasi yang gemilang dari pertandingan atau lomba yang diselenggarakan.
Sementara itu Ketua PDM Kendal, Ikhsan Intizam berharap kegiatan Olimpicad ke 7 yang diikuti oleh utusan dari Kendal berdampak positif terhadap perkembangan seluruh sekolah dan madrasah Muhammadiyah yang ada di Kendal.
“Prestasi yang diraih oleh atlet Kendal dalam ajang Olimpicad berdampak positis terhadap keberadaan sekolah dan madrasah Muhammadiyah di Kendal, yaitu berkembang dan maju,” pintanya.
Ikhsan juga berharap kontingen Olimpicad ke 7 dari Kendal harus berprestasi yang tinggi sebagai bentuk fastabiqul khairat sehingga pantang pulang sebelum menang.
“Tidak boleh pulang sebelum menang itu penting, tapi jauh lebih penting dalam berinteraksi dengan kontingen lain di ajang Olimpicad berakhlaq yang baik dan soliditas. Ketika bertanding senantiasa manjaga dan menjunjung tinggi sportifitas, karena siapapun yang juara sudah ada di Lauhul Mahfudz, ” pintanya lagi.
Ikhsan atas nama PDM Kendal juga mengatakan, akan memberikan bonus bagi setiap peserta/atlet dari Kendal yang menang dalam pertandingan di ajang Olimpicad ke 7. Hal tersebut dilakukan sebagai salah satu rangsangan kepada seluruh atlet agar dalam pertandingan dapat diikuti dengan sebaik-baiknya.
Sedangkan Ketua Majelis Dikdasmen PNF, Inu Indarto mengatakan, terdapat tiga kontingen yang akan berlaga di masing-masing event, yaitu event kontingen Olimicad ke 7, kejuaraan POPDA Jateng, dan Program International System School di Malaysia.
Inu menjelaskan, kontingen Majelis Dikdasmen PNF Kab. Kendal dalam ajang Olimpicad ke 7 mengirim 219 atlet/peserta, terdiri dari 154 siswa-siswi, 15 Kepala Sekolah/Madrasah Muhammadiyah, dan 50 guru pendamping.
Inu berharap kontingen dari Kendal mampu bersaing dengan peserta lain dan meraih prestasi untuk menjaga nama baik Muhammadiyah Kendal.
Diketahui Olympicad merupakan ajang bergengsi dalam rangka menggali prestasi dan pengembangan potensi dari siswa dan guru Muhammadiyah di seluruh Indonesia. Setelah vakum selama empat tahun akibat pandemi Covid-19, maka penyelenggaraan Olympicad VII ini menandakan pulihnya pendidikan Indonesia, khususnya di sekolah Muhammadiyah.
Dalam Olympicad VII 2024 terdapat 33 mata lomba yang terbagi menjadi 6 kelompok, yaitu Olimpiade Mata Pelajaran, Olimpiade Kreativitas Siswa, Olimpiade Guru Berprestasi, Olimpiade Kepala Sekolah Berprestasi, Olimpiade Sekolah, dan Olimpiade Quran. (fur)