KANGKUNG.KENDALMU.OR.ID. Upaya untuk memberi kenyamanan kepada seluruh jamaah Masjid Al Ittiba’ Desa Truko, Kec. Kangkung, Kendal terus dilakukan, diantaranya adalah memperluas area parkir kendaraan, mengingat sering terjadi overload jamaah yang mengendarai mobil dan motor baik ketika sholat Jum’ah maupun pengajian rutin yang membutuhkan tempat parkir yang cukup.
Disamping itu juga akan dilengkapi dengan outdoor wedding venue, tempat resepsi pernikahan yang bersifat di luar ruangan untuk dimanfaatkan oleh warga yang kebetulan rumahnya tidak ada halaman sehingga prosesi nikah di Masjid Al Ittiba’ sedangkan resepsiny bisa di outdoor wedding venue.
Ketua Takmir Masjid Al Ittiba’ Truko, Akhmad Sulkhan mengatakan, perkembangan fasilitas di Masjid Al Ittiba Truko terus dilakukan seiring dengan kebutuhan para jamaah masjid yang selalu bertambah.
“Rumah Allah ini harus kita makmurkan, diramaikan secara positif seperti sholat jamaah lima waktu, pengajian rutin dan kegiatan keagamaan lainnya sebagai wujud dakwah,” kata Sulkhan, Ahad pagi (14/4/2024)
Diterangkan, pihak takmir masjid melalui Majelis Wakaf dan Pendayagunaan PCM Kangkung telah menerima wakaf sebidang tanah seluas 279 m2 dari Hj. Maslikhah berlokasi di sebelah barat, berdekatan dengan Masjid Al Ittiba’ yang akan kami manfaatkan untuk kemaslakhatan ummat, khususnya warga Muhammadiyah.
“Jadi wakaf ini nantinya multi fungsi sebagai penambahan area parkir yang sudah ada tapi terbatas, termasuk parkir mobil ambulanmu, tempat bermain anak-anak dan resepsi pernikahan,” ujarnya.
Jadi ketika area tidak uuntuk parkir dan resepsi bisa digunakan olah raga dan tempat bermain anak anak masjid/angkatan muda masjid, sehingga mereka senang mendatangi masjid dan hatinya terikat dengan masjid, imbuhnya.
Menyinggung tentang dana untuk membangun fasilitas-fasilitas tersebut dibutuhkan sekitar 70 juta.
“Alhamdulillah, infaq dari para jamaah dan warga Muhammadiyah untuk membangun fasilitas masjid sudah terkumpul 50%, dan kami tentunya masih menunggu infaq dari yang lain dan infaq bisa langsung diserahkan ke panitia, atau kami jemput di rumah, atau ditransfer ke rekening yang disediakan,” ungkap Sulkhan.
Diharapkan, pembangunan fasilitas masjid akan selesai enam bulan ke depan sehingga kenyamanan seluruh anggota jamaah bisa segera dapat merasakan.
Sementara itu Ketua PCM Kangkung, Junaedi mengatakan fasilitas yang representatif masjid adalah penting karena mereka mempunyai fungsi yang lebih luas daripada hanya sebagai tempat ibadah.
“Fasilitas masjid harus mendukung berbagai kegiatan keagamaan, pendidikan, dan kemasyarakatan. Masjid juga harus menjadi tempat konsultasi dan komunikasi masalah sosial, ekonomi, dan budaya,” kata Junaedi saat membuka lahan wakaf yang ditandai dengan membersihakan pohon-pohon jambu dan tanaman lainnya.
Menurut Junaedi, fasilitas masjid harus memudahkan para jamaah dalam melakukan kegiatan keagamaan, seperti sholat, pengajian, dzikir, dan kegiatan interaksi sosial.
Selain itu, lanjutnya, fasilitas masjid juga harus menjadi tempat pendidikan moderasi, seperti pendidikan akhlak, kegiatan sosial dan pengkaderan anak-anak sebagai generasi masa depan.
Junaedi berharap, fasilitas-fasilitas Masjid Al Ittiba’ yang direncanakan segera dapat terwujud, sehingga kemakmurannya dapat dirasakan.
Kegiatan membersihkan lahan wakaf untuk fasilitas masjid diawali dengan pengajian Ahad pagi menghadirkan Ustadz Muhammad Sani Arrahman yang mengajak kepada seluruh jamaah untuk ringan, jangan bakhil dalam berinfaq untuk kepentingan umat Islam.
“Berapapun banyaknya harta yang kita miliki kelak akan habis, dan Allah akan menanyakan untuk apa harta tersebut,” kata Sani. (fur)