SUKOREJO.KENDALMU.OR.ID. Kader yang sigap dan responsif di lingkungan Muhammadiyah adalah individu yang tangkas; cepat dan kuat dengan penuh semangat, meyakinkan dan memiliki kemampuan untuk merespons dengan cepat dan tepat terhadap berbagai permasalah yang dihadapi Muhammadiyah dan masyarakat.
Kader sigap dan responsif itu sedang disiapkan oleh Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kendal melalui Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar) yang diselenggarakan oleh Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (Kokam) Jagal Abilawa Markas Daerah (Marda) Kab. Kendal.
Ketua PDPM Kendal, Abdul Malik mengatakan, sampai saat ini Pemuda Muhammadiyah di Kendal masih membutuhkan anggota Kokam lebih banyak dalam rangka membackup setiap kegiatan Muhammadiyah, AUM, maupun Majelis dan Lembaga, sehingga Diklatsar ini dinilai sebagai prioritas program kerj.
“Diklatsar ini sebagai program prioritas untuk melahirkan keanggotaan baru Kokam supaya jumlahnya lebih banyak dalam rangka terciptanya pengawalan dan pengamanan setiap kegiatan Muhammadiyah,” kata Malik, Jum’at (5/7/2024) di Dukuh Kenjuran, Purwosari, Sukorejo.
Dikatakan, Diklatsat ini juga sebagai ajang bagi anggota Kokam yang sudah ada untuk latihan mengelola kegiatan Diklatsar dengan baik dan benar, mengingat kegiatan ini juga bersinergi dengan Kesbangpol Kab. Kendal dan Kokam Wilayah.
“Selain itu, Diklatsar ini kami selenggarakan sesuai dengan buku panduan dan buku induk Kokam. Jadi ini Diklat pertama Kokam yang sesuai dengan pedoman buku induk Kokam, sehingga seluruh materi kita sesuai standar,” tegasnya.
Malik berharap, Diklat ini menghasilkan anggota Kokam yang lebih sigap dan responsif, karena sekarang ini yang diperlukan Kokam yang sigap dan responsif dalam satu komando.
“Sigap dan responsif bagi setiap anggota Kokam melambangkan nilai-nilai seperti solid, integritas dan professional yang konsisten dalam meletakkan fungsinya sebagai kader yang siap melaksanakan tugas-tugas di persyarikatan dan masyarakat,” tegasnya.
Sementara itu Komandan Kokam Marda Kendal, Eko Saputro mengatakan, Diklatsar ini sebagai ikhtiar kolektif untuk membangun militansi anggota baru Kokam Kendal di bidang aqidah Islamiyah dan ukhuwah sehingga mereka memiliki keimanan yang kuat.
“Setiap anggota Kokam harus memiliki keimanan yang kuat, dan mempertahankan ukhuwah Islamiyah” kata Eko
Dia menjelaskan, Diklatsar kali ini mengangkat tema ‘Wa ‘aiddu lahum masthata’tum min quwwah’ (Persiapkanlah untuk menghadapi mereka segala kekuatan yang kalian sanggupi).
Sebagai Komandan Kokam Madya Kendal, Eko Saputro berharap, Diklatsar berlangsung lancar dan aman sehingga tujuan kegiatan dapar tercapai.
Sedangkan Wakil Ketua PDM.Kendal, Agus Budi Utomo yang bertindak sebagai pembina upacara pembukaan mengatakan, Muhammadiyah dalam menghadapi berbagai tantangan dibutuhkan energi, pemikiran cerdas, dan nurani.
“Apalagi sekarang kita hidup di era teknologi dan arus informasi berjalan dengan cepat sehingga dibutuhkan jawaban-jawaban yang cepat dan tepat,” kata Agus.
Menurut Agus, arus teknologi begitu cepat harus disikapi oleh generasi muda dengan kreatif, inovatif dan responsif, maka Kokam sebagai garda terdepan mengawal nilai-nilai luhur Muhammadiyah dan berkontribusi dalam keutuhan NKRI berikhtiar melalui Diklatsar ini sebagai komitmen dalam mengembangkan dan membina potensi Pemuda Muhammadiyah sebagai kader persyatikatan, bangsa, dan negara.
Diketahui, Diklatsar berlangsung Ju’at-Ahad (5-7/7/2024) diikuti oleh 100 peserta utusan dari PCPM se Kab. Kendal dan Amal Usaha Muhammadiyah di Kab. Kendal. (fur)