PATEBON.KENDALMU.OR.ID. RSU Muhammadiyah Darul Istiqomah (RSDI) Kaliwungu, Kab. Kendal menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat yang terdampak bencana banjir di Kab. Kendal.
Respon korban akibat bencana banjir dilakukan oleh tim medis RSDI Kaliwungu melalui pelayanan kesehatan gratis kepada para pengungsi warga Desa Donosari, Kec. Patebon. di posko, Masjid Jami’ Baitul Mu’min di desa setempat.
Sub Koordinator Pelayanan Kesehatan Rujukan Dinkes Kendal, Nia Setyanita dalam tugasnya dibantu oleh tim medis RSDI Kaliwungu, mengatakan banjir dapat menyebabkan munculnya berbagai penyakit, seperti leptospirosis, demam berdarah, dan infeksi saluran pernapasan.
“Dengan melakukan pemeriksaan kesehatan, tenaga medis dapat mendeteksi dan menangani penyakit ini lebih awal, sehingga mengurangi risiko penyebarannya di masyarakat,” kata Nia, Selasa (21/1/2025)
Dikatakan, pemeriksaan kesehatan membantu memantau kondisi kesehatan warga, terutama kelompok rentan seperti anak-anak, ibu hamil, dan lansia. Hal ini penting untuk memastikan bahwa mereka tidak mengalami komplikasi kesehatan yang lebih serius akibat dampak banjir.
Pantauan kendalmu.or.id, di lokasi posko terlihat Tim Medis RSDI melakukan pemeriksaan kesehatan kepada para pengungsi mulai dari pemeriksaan fisik, pemeriksaan tanda tanda vital, hingga pemberian obat-obatan. Selain itu, tim medis juga memberikan edukasi mengenai pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan diri di tengah kondisi darurat seperti ini.
Nia Setyanita menyampaikan banyak terima kasih kepada tim medis RSDI atas kepeduliannya terhadap korban bencana banjir.
“Kami sangat berterima kasih atas kehadiran Tim Medis RSDI. Pelayanan kesehatan yang diberikan sangat membantu meringankan beban para pengungsi. Semoga kerjasama seperti ini dapat terus terjalin,” ucapnya.
Sedangkan Ketua Tim Medis Dampak Bencana Banjir RSDI Kaliwungu, Eko Untung Widodo mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian RSDI terhadap masyarakat yang sedang mengalami kesulitan. “Kami berharap dengan adanya pelayanan kesehatan gratis ini, para pengungsi dapat segera pulih dan kembali beraktivitas seperti sedia kala,” harapnya. (rif)