WELERI.KENDALMU.OR.ID. Razif Shah Raizal (19) meraih prestasi, juara 1 dalam Lomba Ketrampilan Siswa (LKS) SMK se Prov. Jateng yang berlangsung 2-4 Mei 2024 di Karesidenan Pekalongan.
Siswa kelas XII Jurusan Teknik Elektro SMK Muhammadiyah 3 (Muga) Weleri adalah anak ke 2 dari pasangan suami-istri, Sodik dan Mursidah yang beralamat di Desa Kaliyoso RT 003/RW 001 Kec. Kangkung itu mampu menyisihkan 26 peserta utusan dari SMK se Jateng sehingga Razif, begitu ia disapa memperoleh medali emas dan dalam waktu dekat akan mewakil Prov Jateng di ajang LKS Nasional di Lampung bulan Agustus depan.
Perjalanan Razif dalam menorehkan medali emas di event tersebut tidaklah mudah. Ia harus menahan rasa capek selama berlatih di ruang praktek untuk persiapan lomba tahunan itu.
“Saya harus menahan capek selama berlatih dan harus menginap di sekolahan selama 5 hari,” kata Razif ketika ditemui kendalmu.or.id, Rabu (8/5/2024) di SMK Muga Weleri.
Ia menuturkan, waktu yang disediakan untuk persiapan LKS dinilai cukup mendesak sehingga dalam berlatih harus all out dan rela menginap di sekolahan.
“Bagi saya menginap di sekolahan tidak masalah, karena latihan yang saya lakukan untuk mempelajari lebih dalam dan melatih feeling, misalnya diminta desain untuk permasalahan elektronik dengan benar dan lebih cepat,” jelasnya.
Selama latihan, ia merasa tidak menemukan kesulitan yang berarti terkait materi lomba, kecuali menahan capek yang dirasakan.
Dia mengaku, dalam pelaksanaan LKS selama 3 hari, Razif merasa ada feeling kalau dirinya bisa menang di ajang bergengsi tersebut, karena soal/tugas embedded system programming (ESP) menjadi surprise bagi dirinya.
“Alokasi melaksanakan tugas ESP maksimal 4 jam. Saya dapat menyelesaikannya sekitar 2 jam, dan tidak ada peserta lain yang lebih cepat dari saya. Inilah yang menjadi feeling saya optimis menang,” ungkapnya.
Meskipun sebelumnya punya feeling menang, Razif tetap merasa agak terkejut ketika dalam pengumuman namanya disebut sebagai juara 1.
Razif selain bersyukur, kejuaraan tersebut baginya bisa menjadi modal untuk mengikuti LKS SMK tingkat nasional.
Ditanya tentang cita-cita setelah lulus dari SMK Muga Weleri, Razif awalnya belum memikirkan kemana setelah purna studi.
“Saya belum berfikir terlalu jauh. Yang penting amanat dari sekolahan tentang LKS dapat saya laksanakan dengan sebaik baiknya sesuai kemampuan yang saya miliki,” tuturnya.
Razif yang kini ikut neneknya, karena kedua orang tuanya berpisah, berketetapan hati bisa kuliah dan pernah mendapat tawaran beasiswa dari sebuah PTM di Yogyakarta.
“Maaf, tawaran itu saya tolak, karena hanya 1 tahun,” ujarnya.
Razif berharap ada lembaga atau pengusaha yang bersedia memberi beasiswa kepadanya kuliah S1 sampai tuntas, mengingat kedua orang tuanya dan neneknya tidak mampu membiayainya.
Kepada adik-adik kelasnya, Razif berpesan apabila diberi amanat oleh Kepala Sekolah untuk mengikuti lomba dalam bentuk apapun, termasuk LKS mestinya dalam latihan dilaksanakan dengan sebaik-baiknya, disiplin.
Sementara itu Pembimbing LKS SMK Muga Weleri, Rudy Salam Eko Wahyu Sejati mengungkapkan sisi kepribadian Razif yang sangat mendukung menjadi juara karena etik behaviornya baik.
“Selama saya membimbing anak-anak untuk LKS sejak 2018 Razif yang terbaik, karena etik behaviornya sudah terbentuk dengan baik. Jika behaviornya baik, masalah kompetensi itu mudah,” kata Rudy.
Rudy selain sebagai pembimbing LKS juga wali kelas XII jurusan elektronika dimana Razif adalah salah satu siswanya sehingga dapat diketahui karakternya.
“Razif di kelasnya biasa-biasa saja, tetapi keunggulan dia ada di algoritmanya, cara berfikir menyelesaikan tugas dengan cepat dan benar,” tuturnya.
Rudy berharap kejuaranan di Provinsi dapat berlanjut ke nasional dan mampu mengasilkan minimal medali silver sehingga keinginan Razif untuk kuliah melalui beasiswa dapat terwujud.
“Kemarin waktu LKS berlangsung ada pihak Undip yang menghubungi saya dan akan membantu mencarikan beasiswa,” ujarnya.
Sedangkan Kepala SMK Muga Weleri, Maulana Malik Ibrahim merasa bangga atas prestasi yang diraih oleh Razif Shah Raizal sebagai juara 1 LKS SMK Prov. Jateng 2024.
“Tentu ini kebanggan tersendiri bagi keluarga besar SMK Muga Weleri,” kata Maulana.
Kepala sekolah berjanji, apabila LKS di tingkat nasional Razif meraih juara kami sediakan beasiswa SPP satu tahun,” ujarnya.
Maulana berharap, prestasi Razif dapat menular ke adik-adik kelasnya sehingga ke depan lahir Razif-Razif yang lain.
Diketahui, dalam LKS SMK Provinsi pihak SMK Muga Weleri mengirim 5 utusan atas nama Hasna Salsabila (farmasi), Razif Shah Rayzal (elektronik), Rama Aditya Saputra dan Muhammad Raffly Yulianshah (robotik), dan Muhammad Dzaki Widya Pratama (3D Game Art).
Ke 5 siswa tersebut yang menghasilkan prestasi adalah Razif Shah Raizal (juara 1), Rama Aditya Saputra dan Muhammad Raffly Yulianshah (juara 3). (fur)