LIMBANGAN.KENDALMU.OR.ID. Ketua Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu) Daerah Kendal, Sutiyono mengklaim Unsur Pembantu Pimpinan (UPP) yang dipimpinnya satu-satunya lembaga atau majelis yang paling sexy.
Hal tersebut dikatakannya pada acara pembukaan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Lazismu Kendal, Sabtu (27/1/2024) di Kampoeng Djowo Sekatoel Limbangan, Kendal.
Sutiyono mengatakan, Lazismu Kendal sangat sexy, lantaran lembaga yang dipimpinnya memiliki tenaga eksekutif paling banyak apabila dibandingkan dengan Majelis atau Lembaga di PDM Kendal.
“Majelis Dikdasmen eksekutifnya tidak lebih dari 5, MPKU dan UPP lain tidak ada eksekutifnya lebih banyak dari Lazismu” ujarnya.
Dia menjelaskan, Lazismu dengan eksekutif yang banyak harus digerakkan dan akan berkolaborasi dengan Majelis, Lembaga lain dan dalam Rakerda ini kita undang.
“Untuk Rakerda kali ini kami mengundang beberapa majelis dan lembaga terkait karena dinamika dan kehendak majelis. Karena kami selain dikejar target, tasyarufnya harus sesuai time scedulle, dan LPJnya harus sesuai, pas” terangnya.
Menyinggung tentang audit di Lazismu, Sutiyono menambahkan, selain audit syariah, di Lazismu juga dilakukan audit akuntansi.
Dia mengingatkan, bagi UPP yang pernah menerima bantuan dari Lazismu, tetapi sampai batas waktu yang ditentukan belum menyerahkan laporan pertanggungjawaban bantuan, maka untuk tahun selanjutnya terpaksa tidak bisa menerima bantuan.
“Kami mohon pengertian dan kita dalam rangka proses, semoga ke depan Lazismu betul-betul mengemban amanat sebagai salah satu lembaga yang bisa menyokong semua kegiatan PDM secara maksimal,” pintanya.
Sementara itu Ketua Lazismu PWM Jateng, Dwi Swasana Ramadhan memuji prestasi Lazismu Kendal atas pencapaian penghimpunan Zakat terbesar di Jateng, 17,5 M.
“Kalau melihat trennya, bisa jadi Lazismu Kendal nggak lama lagi sebagai penghimpun terbesar. Dari perspektif keuangan, pemasaran, operasional dan SDM. Secara akumulasi Lazismu Kendal menjadi terbaik di Jawa Tengah. Juga manajernya terbaik di Jawa Tengah” ujar Rama.
Dia menuturkan, 3 katagori juara tersebut hanya berlaku satu kali, dan jika ingin terbaik lagi harus di bidang lain.
Disampaikan, Lazismu se Jateng laporan terakhir 2023 mencapai 220 M. Lazismu Jateng mendapat 9 penghargaan dari Lazismu Pusat dari 11 katagori penghargaan.
“Semua penghargaan tersebut, salah satunya dukungan penuh dari Lazismu Kendal” ujarnya lagi disambut aplous yang hadir.
Rama menegaskan, Lazismu nasional kita memiliki visi dan tujuan besar bersama menjadi lembaga zakat terpercaya.
“Kata kuncinya terpercaya. Ketika warga Muhammadiyah, dan masyarakat umum bicara tentang zakat, infaq, sedekah, dan dana keagamaan lainnya, mindsetnya adalah Lazismu” ungkapnya.
Dikatakan, pengelolaan ziska di Indonesia begitu ketat pengaturannya melalui undang-undang no 23 tahun 2011 tentang pengelolaan zakat. Lembaga pengelola zakat wajib diaudit oleh akuntan publik, dan jika terjadi penyalahgunaan akan ditutup, dibubarkan oleh Kemenag.
Rama berharap, Rakerda Lazismu Kendal ini sebagai media konsolidasi, barisan yang lebih kuat sehingga mampu mengemban visi dan misi Lazismu.
Sedangkan Wakil Ketua PDM Kendal, Djamzuri mengingatkan mengelola dana ummat itu berat, tidak mudah karena ada setan di sebelah kita.
“Mengelola dana ummat harus dilandasi dengan iman yang kuat. Karena uang bisa menggoda seseorang” katanya.
Djamzuri berharap Rakerda 2024 ini mampu menjadikan keberadaan Lazismu semakin eksis dan berkembang lebih maju.
Diketahui Rakerda tersebut diikuti oleh 56 peserta terdiri dari Ketua PCM se Kab. Kendal dan Kepala Kantor Layanan (KL) se Kab. Kendal. (fur)