PATEAN.KENDALMU.OR.ID. Pondok Modern Darul Arqam Muhamamdiyah Patean, Kendal mengawali gelaran Tapak Suci Darul Arqam Championship (TSDAC) 1.
Dalam turnamen tersebut hanya melibatkan khusus para atlet putri/santriwati internal sebagai upaya melahirkan bibit-bibit handal pesilat muda seksaligus melestarikan salah satu budaya seni bela diri di Indonesia.
Ketua panitia TSDAC 1, Aula Fitri Nabila mengatakan kegiatan tersebut diikuti oleh 649 peserta putri pra remaja dan remaja jenjang pendidikan MTs dan MA/SMK Pondok Darul Arqam Patean dan akan berlangsung Kami – Sabtu (5-7/10).
“Semua atlet TSDAC 1 adalah santriwati Pondok Modern Darul Arqam Patean” kata Fitri pada Kamis sore (5/10) aula lantai 3 gedung Ahmad Dahlan.
Diterangkan, TSDAC 1 sebagai ajang seleksi para atlet yang merupakan perwakilan dari masing-masing kontingen dan telah ditentukan dalam katagori pra remaja dan remaja.
“Mereka siap bertanding untuk menjadi yang terbaik, dilandasi dengan semangat berprestasi” ujarnya.
Dia berharap TSDAC 1 ini mampu melahirkan atlet-atlet putri yang ke depannya bisa dijadikan sumber daya atlet dalam mengikuti Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) maupun kejuaran lain.
”Para juara di ajang ini nantinya akan kita bina dan latih dalam ekstrakurikuler khusus untuk pemusatan latihan, sehingga dengan persiapan sedini mungkin ke depan akan siap menjadi atlet Darul Arqam berakhlaq nulia” imbuhnya.
Sementara itu Pimpinan Pondok Pesantren Muhammadiyah Darul Arqam Patean , Ustadz Taufik Hartono, berpesan kepada atlet-atlet Tapak Suci agar mengikuti kejuaraan dengan sportivitas yang tinggi, tidak hanya untuk menjadi atlet yang tangguh tetapi juga sehat dan Islami.
Dia mengingatkan, atlet tanggung, sehat dan Islami seperti Ibrahim kecil (putra Kyai Haji Busyro Syuhada, pendiri TSPM-red) memiliki karakter yang berani dan tangguh sehingga disegani oleh kawan-kawannya.
“Ibrahim belajar pencak dan kelak menginjak usia remaja telah menunjukkan ketangkasan pencak silat yang bersandar ajaran Allah. Disamping itu, ia juga mendorong atlet Tapak Suci untuk menjadi pribadi yang percaya diri lewat mengikuti kejuaraan silat” ungkapnya.
”Percaya diri bukan untuk preman-premanan, tetapi untuk tampil dalam tugas penting dimana pun berada di masa yang datang” imbuh Taufiq
Pada kesempatan ini Tradisi Buka Gelanggang dipimpin oleh Pendekar Ali Syahid. Turut serta dalam acara pembukaan tersebut adalah Ketua Pimda TSPM Kab. Kendal, Suprapto, jajaran Pimpinan Pondok diantaranya Ustadz Khoiruddin, Ustadz Abdul Kholiq, Ustadz Agus Budi Utomo beserta segenap pelatih. (fur)