WELERI.KENDALMU.OR.ID. Perawatan kulit dan gigi patut dilakukan sebagai ikhtiar mencintai dan merawat diri sendiri juga merupakan bagian untuk mencapai kesehatan kulit dan meningkatkan kepercayaan diri.
Merawat kulit dan gigi terutama bagi perempuan memiliki banyak manfaat penting, baik dari segi kesehatan maupun penampilan.
Hal tersebut terungkap dalam seminar self love : kulit sehat, senyum indah yang diselenggarakan oleh RSI Muhammadiyah Kendal, Rabu (8/1/2025) di lantai 8 gedung RS setempat.
Seminar yang diikuti ratusan kaum hawa tersebut menghadirkan dua dokter spesialis di bidangnya, yakni dr. Cynthia Oktarisza, Sp.DVA, dan drg. Endi Hanifah. W. Sp.KG.
Cynthia Oktarisza mengatakan, perempuan sering terpapar polusi, sinar matahari, dan faktor lingkungan lainnya yang dapat merusak kulit, maka merawat kulit secara rutin membantu melindungi dari kerusakan ini dan menjaga kesehatan kulit secara keseluruhan.
“Perawatan kulit yang baik dapat membuat wajah tampak lebih cerah, bersih, dan sehat. Hal ini berkontribusi pada peningkatan kepercayaan diri, yang sangat penting dalam interaksi sosial dan profesional,” katanya.
Menurut dr Cynthia apa pun jenis kulit wajah yang dimiliki, rutinitas merawat kulit wajah tidak boleh dilewatkan, karena selain kulit wajah jadi sehat, wajah juga akan nampak lebih cerah, bersih, dan merona.
Ditambahkan, kulit yang sehat dan terawat dapat meningkatkan penampilan secara keseluruhan, yang berkontribusi pada rasa percaya diri. Perempuan cenderung merasa lebih baik tentang diri mereka ketika kulit mereka bersih dan bercahaya
Sementara itu tentang perawatan gigi, Endi Hanifah mengatakan merawat gigi yang baik mencegah masalah seperti gigi berlubang, penyakit gusi, infeksi mulut dan penyakit lain yang bersarang di gigi.
Merawat gigi, kata dia tidak hanya penting untuk kesehatan mulut tetapi juga untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Menyinggung gigi sensitif yang ditandai dengan rasa nyeri atau ngilu pada gigi ketika terpapar suhu ekstrem atau makanan tertentu, biasanya akibat penipisan enamel, lapisan keras yang menutupi bagian luar gigi
“Mengatasi gigi sensitif memerlukan kombinasi perawatan mandiri dan, jika perlu, intervensi medis. Penting untuk menjaga kebersihan mulut secara rutin dan berkonsultasi dengan dokter gigi jika gejala tidak kunjung membaik,” terangnya.
Menjawab pertanyaan peserta tentang behel, dr. Endi mengatakan behel dilakukan sebagai kawat gigi, alat ortodontik yang digunakan untuk memperbaiki susunan gigi dan rahang.
“Penggunaan behel di kalangan perempuan, terutama remaja, didorong oleh berbagai faktor yang berkaitan dengan penampilan, kesehatan, dan identitas sosial,” ujarnya.
Menurutnya, penggunaan behel menjadi salah satu cara untuk mencapai senyuman yang lebih menarik dan meningkatkan kepercayaan diri.
Sedangkan Direktur RSI Muhammadiyah Kendal, dr. Suhadi, S.pAn, MMR dalam sambutannya mengatakan seminar Self Love diselenggarakan dalam rangka milad RSI ke 29 yang akan jatuh 15 Januari 2025.
Dia mengaku talk show ini memang khusus untuk perempuan karena terhadap kulit dan gigi biasanya selalu mendapat perhatian.
“Perempuan tentu ingin berpenampilan cantik dan menarik dengan perawatan kulit dan gigi yang baik dan terjaga,” kata Suhadi.
Tentang kecantikan, disebutkan RSI juga punya layanan baru, poly kecantikan di lantai 7 dengan peralatan yang lengkap.
Menyinggung perkembangan RSI yang dipimpinnya, dikatakan dalam usia dewasa muda cukup bagus, dapat melayani masyarakat Kendal dan sekitarnya.
“Insya Allah di tahun 2025 sesuai misi RSI bisa menjadi rujukan dengan layanan-layanan unggulan, karena RSI Kendal pernah menerima penghargaan dari Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Tengah sebagai salah satu dari 7 perusahaan dalam kategori unggul,” terangnya.
Suhadi juga mengatakan RSI sedang membangun gedung radioterapi poly pengobatan yang menggunakan sinar energi tinggi untuk menghancurkan sel-sel kanker dan mencegah pertumbuhannya.
“Nanti masyarakat Kendal dan sekitarnya untuk pelayanan penghancuran sel kanker tidak perlu ke RS Kariadi Semarang, karena insya Allah RSI Kendal di semester 2 tahun ini bisa operasional,” harapnya.
Diharapkan seminar ini tidak hanya menyampaikan kecantikan secara fisik, tetapi juga rohani dan budayanya cantik.
Seminar diikuti oleh perwakilan organisasi perempuan di Kab. Kendal, seperti Aisyiyah, NA, Muslimat dan Fatayat NU, (fur)