KANGKUNG.KENDALMU.OR.ID.Dalam rangka memperingati Milad ke-94 Nasyiatul ‘Aisyiyah yang jatuh pada 16 Mei 2025, Pimpinan Cabang Nasyiatul ‘Aisyiyah (PCNA) Kangkung, Kabupaten Kendal, menyelenggarakan pelatihan desain twibbon dan flyer berbasis aplikasi Canva. Kegiatan ini berlangsung pada Sabtu siang (17/5/2025) di TK ABA Kadilangu, Kangkung.
Sebanyak 47 peserta mengikuti pelatihan tersebut, yang berasal dari perwakilan TK ABA, KB Aisyiyah, SDIT Muhammadiyah Truko, dan Pimpinan Ranting NA se-Cabang Kangkung. Mereka mendapatkan materi langsung dari narasumber Khairul Ummah, seorang desainer grafis yang telah berpengalaman di bidang komunikasi visual dan desain digital.
Ketua PCNA Kangkung, Ulya Budi Rahmawati, mengatakan bahwa momentum milad ini sangat strategis untuk menggali dan mengembangkan potensi anggota, khususnya dalam bidang teknologi digital. Menurutnya, kemampuan membuat desain twibbon dan flyer adalah bagian dari dakwah yang relevan dengan zaman.
“Kegiatan ini kami selenggarakan sebagai bentuk implementasi instruksi Pimpinan Pusat NA, sekaligus mengembangkan dakwah berbasis digital melalui media visual yang kekinian,” ujar Ulya di sela-sela kegiatan.
Terkait tema Milad ke-94 NA yakni “Perempuan Tangguh Cerahkan Peradaban”, Ulya menilai tema tersebut merepresentasikan sosok perempuan muda yang kuat secara mental, tangguh dalam berpikir, dan tidak mudah rapuh menghadapi tantangan zaman.
“Ketangguhan ini tumbuh dari perpaduan antara iman, ilmu, dan amal. Tiga nilai utama dalam proses kaderisasi NA, yang mendorong perempuan muda agar berdaya secara spiritual, sosial, ekonomi, dan intelektual,” tambahnya.
Lebih lanjut, ia berharap tema milad ini bukan hanya slogan, melainkan menjadi cita-cita dan doa agar kader-kader NA di Kangkung tampil sebagai perempuan muda yang berpijak kuat, berpikir jernih, dan bertindak terang. Mereka diharapkan menjadi pelita di tengah tantangan zaman dan pilar penting bagi lahirnya peradaban yang lebih adil dan berilmu.
Sementara itu, Ketua Panitia, Maghfiroh, menyampaikan rasa bangganya atas antusiasme peserta dalam mengikuti pelatihan. Ia menyebut bahwa twibbon dan flyer bukan sekadar alat promosi, melainkan media dakwah yang efektif.
“Twibbon dan flyer berperan strategis dalam menyemarakkan Milad ke-94 ini. Melalui desain visual yang menarik, semangat gerakan perempuan muda bisa tersebar lebih luas dan cepat,” tuturnya.
Maghfiroh berharap peserta dapat segera mempraktikkan keterampilan yang diperoleh dan menyebarkan desain mereka sebagai bagian dari kampanye digital Milad NA.
Di sisi lain, narasumber pelatihan, Khairul Ummah, menjelaskan bahwa pelatihan ini penting karena desain komunikasi visual kini menjadi kebutuhan pokok dalam dakwah dan penguatan citra organisasi.
“Di era digital, keterampilan desain bukan lagi pelengkap. Ia adalah alat dakwah yang strategis dan jembatan komunikasi yang efektif,” kata Irul, sapaan akrabnya.
Menurut Irul, pelatihan ini tidak hanya meningkatkan keterampilan teknis, tetapi juga membantu kader memahami cara menyampaikan pesan secara menarik dan mudah diterima.
“Desain bukan hanya soal tampilan, tapi juga cara menyampaikan nilai-nilai Islam berkemajuan secara menyenangkan,” tegasnya.
Ia berharap pelatihan ini menjadi awal munculnya kader-kader NA yang kreatif, inovatif, dan komunikatif dalam dakwah digital.
“Semoga karya-karya yang dihasilkan tak hanya indah secara visual, tapi juga menggugah hati dan menyampaikan pesan Milad: Perempuan Tangguh Cerahkan Peradaban dengan kuat dan menyentuh,” pungkasnya. (fur)