WELERI.KENDALMU.OR.ID. Ada satu acara menarik pada Halal bi Halal PWM-PWA Jawa Tengah dengan Majelis Lembaga Ortom (MLO) dan PDM-PDA se Jateng di Convention Center Dr. KH. Ahmad Azhar Basyir, lantai 8 RSI Muhammadiyah Kendal (Sabtu, 27/04/2024). Yaitu penandatanganan akta Memorandum of Understanding (MoU) antara Lembaga Pengembang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (LPUMKM) PWM dengan PT. KBEE (Kaltim Bumi Energi Etam). Kedua Pihak sepakat bekerja sama dalam pemenuhan kebutuhan Minyak Goreng (Migor) bagi masyarakat, khususnya di lingkungan warga persyarikatan Jateng.
MoU ditandatangani Khafid Sirotudin dan Lenny Ratih Agustin selaku Ketua dan Sekretaris LPUMKM PWM dengan Herru Husodo, Direktur Utama PT KBEE.
Seperti diketahui, PT KBEE merupakan BUMN yang berkhidmat dalam pemasaran Migor kemasan maupun curah, yang diproduksi oleh PT Industri Nabati Lestasi (BUMN). Sedangkan LPUMKM adalah Unsur Pembantu Pimpinan (UPP) PWM Jateng periode 2022 -2027 yang memiliki jaringan bisnis UMKM sebanyak 150 ribuan unit se Jateng.
Ketua LPUMKM PWM Jateng, Khafid Sirotudin mengatakan, Dua bulan lalu dirinya diamanati Ketua PWM Jateng, Dr. KH.Tafsir untuk menindaklanjuti permintaan kerjasama bisnis dari PT KBEE.
“Setelah melakukan komunikasi aktif dengan Pak Herru Husodo Dirut PT KBEE , maka sebagai hasilnya berupa Nota Kesepahaman (MoU) yang hari ini kami tandatangani,” terangnya setelah diberi waktu 5 menit oleh Ketua PWM untuk tampil di panggung acara.
Menurut Khafid, pihak PT. KBEE pada awalnya menanyakan kesiapan LPUMKM PWM Jateng menjadi distributor Migor.
“Dengan mantap, kami jawab siap” tegas Khafid
Pak Heru, sambungnya, itu luar biasa semangatnya, meski belum lama menjalami operasi jantung, tetapi Beliau ‘keroyo-royo’ datang dari Yogyakarta ke Weleri hanya untuk mendatangani MoU dengan kami.
“Prinsipnya, LPUMKM siap berkolaborasi dan bersinergi dengan PT KBEE dalam memasarkan produk migor paling murah se Indonesia” imbuhnya lagi.
Khafid berharap kerja sama ini mampu memenuhi kebutuhan minyak goreng bagi rumah tangga warga dan pelaku UMKM Muhammadiyah di Jawa Tengah. (fur)