KENDAL.KENDALMU.OR.ID. Lembaga Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu) Kendal menyelenggarakan monitoring terhadap 57 pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Diketahui, 57 pelaku UMKM tersebut pada 6 bulan lalu telah menerima dana stimulan dari Lazismu Kendal sebagai rangsangan atau insentif untuk mendorong aktivitas UMKM dalam rangka meningkatkan kesejahteraan keluarga.
Manajer Lazismu Kendal, Suprapto mengatakan, bermula dari Gerakan Jamaah dan Dakwah Jamaah (GJDJ) yang terdiri 3 pilar, yakni Gerakan Cinta Al qur’an, Gerakan Cinta Masjid, dan Pemberdayaan Umat.
“Lazismu kerja sama dengan GDJD dalam bentuk melakukan pemberdayaan umat melalui UMKM yang diawali dengan tasyaruf zakat kepada 57 orang ” kata Suprapto pada Kamis (16/10) di aula PDM Kendal.
Setelah ke 57 orang tersebut menerima stimulan, lanjut Suprapto, mereka melakukan usaha-usaha ekonomi sesuai keahlian mereka.
Diterangkan, untuk memberdayaan UMKM, Lazismu telah mengucurkan sebesar 230 juta, dan setiap UMKM menerima antara 3 juta sampai 5 juta rupiah.
“Kebanyakan mereka usaha jualan makanan dan sayuran, juga ada peternakan” ujarnya.
Ditambahkan, dalam pekembangan setelah 6 bulan lalu mereka menerima bantuan, pihak Lazismu melakukan monitoring untuk mengetahui sejauh mana perkembangan usaha ekonomi mereka.
“Kami akan melakukan monitoring selama 1 tahun. Dari hasil monitoring sementara diketahui mereka masih menjalankan usahanya, ada yang berkembang, dan ada juga yang vakum, tapi berani bangkit dan jalan lagi. Jadi rata-rata jalan” terangnya.
Menurut Suprapto, salah satu kelemahan mereka dalam usaha ekonomi adalah malas mencatat, padahal mencatat terhadap keuangan sangat penting
“Mencatat keuangan usaha ekonomi sangat penting, karena dapat mengetahui posisi finansial dari usaha ekonomi yang sedang dijalankan. Tetapi faktanya keuangan mereka masih campur baur antara uang pribadi dan uang usaha ekonomi” .
Diharapkan, monitoring pertama ini bisa menyelesaikan kendala-kendala yang dihadapi dengan memberikan solusi yang tepat.
Sementara itu Wakil Ketua PDM Kendal, Koordinator Bidang Lazismu, Djamzuri mengatakan monitoring Lazismu kapada UMKM akan dilakukan terus menerus sampai menemukan kesuksesan.
“Kalian harus sungguh-sungguh dalam mengelola usaha ekonomi yang dijalankan, sehingga dapat sukses dan selalu ingat kepada Lazismu” pintanya.
Monitoring program pemberdayaan UMKM tersebut menghadirkan 2 nara sumber, yakni Ketua Bidang Permodalan, Perdagangan, Industri, E-Commerce dan Ekonomi Kreatif Lembaga Pengembangan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah PDM Kendal, Lilik Gianto dan Ketua Lazismu PDM Kendal, Sutiyono. (fur)