KENDAL.KENDALMU.OR.ID. Upaya pengembangan amal usaha bidang ekonomi yang dikelola oleh Majelis Ekonomi Bisnis dan Pariwisata (MEBP) PD Muhammadiyah Kendal terus dilakukan, dan salah satunya mengembangkan usaha kuliner, mie ayam matleh yang membuka cabang di Universitas Muhammadiyah Kendal Batang (Umkaba), jalan Pemuda 42-46 Kendal.
Sebelumnya mie matleh yang dikelola MEBP sudah berdiri di kompleks Masjid Annuur Kedonsari, Penyangkringan, Weleri.
Mie Matleh sendiri mungkin masih asing di telinga orang awam, tetapi bagi para pecinta mie ayam cukup familier.
Mie Ayam Matleh produk MEBP PDM Kendal merupakan variasi mie ayam yang disajikan dengan potongan daging ayam, bakso, pangsit, kaldu, dan berbagai pelengkap seperti sayuran dan bumbu.
“Mie matleh kami memiliki cita rasa yang khas, dipadukan dengan bumbu yang kaya dan kuah yang gurih,” kata Ketua MEBP PDM Kendal, M. Fachrudin Kurniawan kepada kendalmu.or.id, via seluller, Jum’at siang (27/9/2024).
Dia menjelaskan, khusus untuk pembuatan mie diproduk sendiri, tidak membeli di pasar yang sering digunakan oleh kebanyakan pedagang mie ayam.Mie yang kami gunakan mie ayam matleh diproduksi sendiri sehingga lebih higienis, halal dan dengan takaran yang pas,” terang Iwan, sapaan keseharian M. Fachrudin Kurniawan.
Iwan menilai, mie ayam merupakan salah satu kuliner yang disukai oleh semua kalangan masyarakat di Indonesia.
“Mie ayam matleh digemari oleh berbagai usia, dari anak-anak hingga orang tua. Rasanya yang lezat dan harga yang terjangkau membuatnya disukai semua kalangan,” ujarnya promosi.
Tentang harga mie matleh, Iwan mematok mulai 10 ribu-20 ribu per porsinya.
Diharapkan usahanya segera berkembang dan bermanfaat untuk lembaga dan masyarakat.
Sedangkan Ketua PDM Kendal, Ikhsan Intizam memberi apresiasi tingggi kepada MEBP yang mampu mengembangkan usahanya di bidang kuliner mie ayam matleh.
“Mie Matleh ini menawarkan cita rasa yang unik dengan kombinasi bumbu dan bahan berkualitas, memberikan pengalaman kuliner yang berbeda dari mie ayam lainnya,” kata Ikhsan usai melaunching mie matleh cabang Umkaba yang ditandai pemotongan pita.
Dia berharap usaha ekonomi mie matleh menginspirasi pelaku usaha di Muhammadiyah dalam rangka memberikan kontribusi pada ekonomi melalui penciptaan lapangan kerja dan peningkatan pendapatan bagi MEBP dan karyawan.
“Mie matleh mampu menginspirasi pelaku usaha lain untuk berinovasi dan meningkatkan kualitas produk di industri kuliner,” pintanya.(fur)