PATEBON. KENDALMU.OR.ID. Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) dan Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Kec. Patebon Periode Muktamar ke 48 dikukuhkan. Masing-masing dishahkan oleh Wakil Ketua PDM Kendal, Maryono dan Wakil Ketua PDA Kendal, Qomariyah.
Wakil Ketua PDM Kendal, Utomo dalam sambutannya mengajak kepada seluruh warga Muhammadiyah supaya menggaungkan agama Islam yang rahmatal lil alaminn.
“Muhammadiyah sebagai tempat kita berkumpul dalam rangka mengimplementasikan nilai-nilai Islam sesuai dengan petunjuk dari Rasulullah, Nabi Muhammad shallawahu alaihi wasallam” kata Utomo pada Ahad (10/9) di halaman Balai Desa Pidodo Kulon, Patebon.
Nilai-nilai Islam sesuai petunjuk nabi Muhammad, kata Utomo, adalah Islam rahmatal lil alamiin yang wajib kita gaungkan di tanah Patebon.
“Kita bertemu, tidak untuk dalam rangka tujuan yang lain, kecuali meningkatkan keimanan dan ketaqwaan dan membuat amalan-amal yang bermanfaat kepada masyarakat, sehingga kehadiran Muhammadiyah tidak hanya untuk diri kita, tetapi memberikan manfaat kepada lingkungan dan masyarakat luas sebagai wujud Islam rahmatal lil alamiin” terangnya. Menurut Utomo, di Muhammadiyah banyak amal usaha yang dikelola secara baik, karena adanya pembantu pimpinan yang mengelolanya.
“Para pembantu pimpinan telah siap mencurahkan tenaga, pikiran dan dana untuk mengelola amal usaha Muhammadiyah supaya dapat berjalan dan berkembang dengan baik” ujarnya.
Menyinggung tentang hadirnya industri-industri yang berdiri di Kab. Kendal, Utomo menyampaikan Muhammadiyah telah siap mengantisipasinya dengan peningkatan kualitas sumberdaya manusia melalui pendidikan dan ketrampilan.
“Kita siapkan pendidikan kita melalui berbagai program jurusan dan ketrampilan sesuai kebutuhan pasar” katanya lagi.
Utomo menyebut berdirinya Universitas Muhammadiyah Kendal Batang sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam menghadapi industrialisasi di Kab. Kendal.
“Selain di dunia pendidikan formal, Muhammadiyah melalui majelis dan lembaga juga memberi ketrampilan di bidang bisnis, antara lain Sekolah Bisnis Muslim, dan pelatihan kewirausahaan yang diselenggarakan oleh Aisyiyah Kendal. Semuanya itu dalam rangka mewujudkan Islam yang rahmatal lil alamiin” bebernya.
Senada dengan Utomo, Wakil Ketua PDA Kendal, Qomariyah menekankan pentingnya gerakan Aisyiyah di semua tingkatan termasuk di Patebon amaliahnya untuk kepentingan ummat sebagai wujud rahmatal lil alamiin.
“Apapun yang dilakukan oleh Aisyiyah sebagai wujud Islam rahmatal lil alamiin” kata Qomariyah.
Dia menyebut, program pasar murah, qurban Idul Adha dan pelaksanaan pemeriksaan kesehatan tidak untuk menciptakan kesehatan bagi warga Muhammadiyah dan Aisyiyah saja, tetapi lebih mementingkan masyarakat umum.
Dia mengingatkan, aktifis Aisyiyah tidak mengenal batasan usia dan tetap semangat dalam menjalankan program kerjanya.
“Walaupun umurnya 67 tahun kita masih siap berjuang untuk umat” tegasnya.
Sedangkan Camat Patebon yang diwakili oleh Kasubag Umum dan Kepegawaian, Sri Lestari mengajak kepada warga Muhammadiyah dan Aisyiyah Patebon senantiasa berkolaborasi dengan pemerintah dalam menjalankan program kerjanya.
“Apa yang dilaksanakan oleh pemerintah mestinya didukung oleh Muhammadiyah dan Aisyiah, begitu juga sebaliknya” kata Lestari.
Dia berharap keberadaan Muhammadiyah dan Aisyiyah di Patebon semakin berkembang dan maju sehingga tercipta masyarakat yang damai dan tentram. (fur)