Akar
Akar adalah salah satu bagian tumbuhan yang tertanam di dalam tanah.Letaknya berada di ujung tumbuhan itu sendiri. Meski terletak jauh di dalam tanah, akar memiliki fungsi yang cukup penting bagi tumbuhan. Sebab, akar menjadi tempat masuknya mineral atau zat-zat hara dari tanah menuju ke seluruh bagian tumbuhan.
Akar merupakan kelanjutan sumbu tumbuhan dan terangkai atas dua bagian, yaitu rambut akar yang berguna untuk menyerap air dari dalam tanah dan tudung akar yang berfungsi untuk melindungi akar saat menembus tanah.
Akar adalah bagian terpenting dari pohon di mana mereka bertindak sebagai jangkar yang diperlukan untuk menjaga tanaman tetap di tempatnya.
Lebih penting lagi, akar adalah jalur kehidupan tanaman, mengambil udara, air, dan nutrisi dari tanah dan memindahkannya ke daun.
Demikian pula pada manusia, jika kamu menyadari akarmu, nilai-nilaimu, dan prinsip-prinsip hidupmu maka tidak ada yang bisa membuatmu merasa kecil.
Nenek moyang kita, budaya mereka, kampung halaman kita adalah inti dari kehidupan kita dan jika kita mengingatnya, itu membantu kita untuk tetap membumi.
Apakah kamu mengejar impian Anda, dan hidupmu telah membawamu ke berbagai hal, tetapi kamu harus selalu mengingat akar dan ikatanmu yang memberi kamu kekuatan untuk menjadi orang seperti sekarang ini.
Dalam konteks organisasi akar perannya tersembunyi didalam, bahkan tidak tampak di ranah publik. Dalam hal ini, akar bukanlah bagian pemalas dan penakut yang hanya bisa bersembunyi didalam tanah. Bahkan kalaupun muncul dipermukaan, hanya sebagian kecil dari tanah saja yang nampak. Jika dilihat dari luar, akar seolah tidak bekerja. Padahal di dalam persembunyiannya tersebut, akar berperan banyak untuk demi pertumbuhan pohon tersebut.
Akar menjadi penyuplai bahan-bahan organik yang tergantung dalam tanah, menyerap air, dan yang terpenting adalah menjadi penopang agar pohon tersebut tidak roboh. Sering kita melihat keindahan pohon dari buah, bunga ataupun daunnya, padahal jika tanpa akar, tentu akar-akar tersebut tidak akan pernah bisa tumbuh.
Begitulah juga di organisasi, khalayak hanya bisa melihat keberadaan dinamika organisasi yang dinilai memiliki kemajuan, memberi manfaat kepada ummat. Padahal dibalik kemajuan tersebut terdapat orang-orang dalam yang bekerja keras, ulet, dan disiplin. Orang-orang dalam yang tidak tampak itu bekerja maksimal walaupun tidak ada yang menilai. Ia tidak pernah merasa dirugikan dengan hal tersebut. Walaupun tidak ada yang memujinya, ia tetap memperlihatkan etos kerja yang tinggi sehingga organisasi dapat memberi manfaat dan kemaslahatan ummat, rahmatan lil alamiin