SINGOROJO. KENDALMU.OR.ID. Evaluasi Kinerja dan Proyeksi satu tahun ke depan Pemuda Muhammadiyah Kendal merupakan proses penting yang dilakukan untuk menilai pencapaian, efektivitas, dan dampak dari program yang telah dilaksanakan tahun 2024.
Namun di sisi lain Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kab. Kendal Pemuda perlu merumuskan proyeksi atau rencana strategis untuk satu tahun ke depan yang mencakup penetapan tujuan baru, pengembangan program, alokasi sumber daya, dan sumber dana yang diperlukan.
Memahami konsolidasi tersebut PDPM Kab. Kendal menyelenggarakan Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda), berlangsung Rabu (25/12/2024) di Gedung Workshop Kejuruan Agroindustri PC Muhammadiyah Singorojo, Kendal dengan mengusung tema, ‘Kader Berdaya, Pemuda Muhammadiyah Jaya,’
Rapimda diikuti kurang lebih 70 peserta utusan Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM) se Kab. Kendal serta jajaran PDPM Kab. Kendal dan dibuka langsung oleh Bendahara PDM Kendal, H. Utomo.
Dalam arahannya Utomo menekankan pentingnya visioner bagi setiap personal Pemuda Muhammadiyah Kendal yang dibangun dengan fondasi aqidah kuat.
“Pemuda Muhammadiyah visioner mereka yang mampu mengidentifikasi peluang dan tantangan, serta merumuskan langkah-langkah konkret untuk mencapai tujuan jangka panjang,” kata Utomo.
Menurutnya, Pemuda Muhammadiyah yang visioner sangat penting untuk memimpin perubahan dan inovasi. PDPM Kendal dapat menjadi agen perubahan yang proaktif, bukan hanya reaktif terhadap kondisi yang ada.
“PDPM Kendal harus mampu berpikir besar dan berjiwa besar, serta memiliki inisiatif untuk menciptakan dampak positif di persyarikatan dan masyarakat,” pintanya.
Kuatnya aqidah bagi Pemuda Muhammadiyah, lanjut Utomo, menjadikannya tetap konsisten dalam menjalankan nilai-nilai Islam dalam setiap aspek kehidupan, termasuk dalam organisasi.
“Aqidah yang kuat menjadi pedoman moral dan etika bagi Pemuda Muhammadiyah dalam berinteraksi dengan sesama anggota dan masyarakat luas,” katanya.
Ditambahkan, pemuda dengan aqidah yang kuat dapat menjadi teladan bagi generasi muda lainnya. Mereka diharapkan dapat menunjukkan integritas, kejujuran, dan komitmen terhadap ajaran Islam dalam setiap tindakan mereka.
Menyinggung tentang program kerja ke depan, Utomo mengajak kepada PDPM Kendal bisa berkolaborasi dengan PDM Kendal melalui Unsur Pembantu Pimpinan (UPP) yang programnya singkron dan terkoneksi.
Dikatakan kolaborasi PDM Kendal dengan Ortom, termasuk PDPM dapat membantu dalam proses pemberdayaan kader, di mana anggota Pemuda Muhammadiyah melaksanakan program yang memiliki kepentingan bersama.
“Kami siap direpotkan yang bisa menjadi amal ibadah kita,” ujarnya disambut aplous seluruh peserta
Ketua PDPM Kendal, Abdul Malik merespon positif kolaborasi pelaksanaan program dengan PDM sebagai upaya menciptakan sinergi antara Pemuda Muhammadiyah dan Muhammadiyah sebagai induk organisasi.
“Sinergi ini penting untuk memastikan bahwa program-program yang dijalankan saling mendukung dan memperkuat satu sama lain, sehingga dapat mencapai hasil yang lebih optimal,” kata Malik
Menurutnya, kolaborasi untuk mengembangkan kader-kader Pemuda Muhammadiyah menjadi pemimpin yang berkualitas di masa depan dan meningkatkan kompetensi individu juga mengembangkan organisasi.
“Berkolaborasi dengan UPP PDM Kendal, kader-kader muda dapat mendapatkan pelatihan, pengalaman, dan bimbingan yang diperlukan untuk berkontribusi secara efektif di internal pemuda dan masyarakat,” ujarnya.
Sekretaris PDPM Kab. Kendal, Shobaril Yuliardi menilai, keberadaan PDPM Kendal di 2024 dalam pelaksanaan program kerja belum tuntas, dan ke depan perlu adanya rumusan program kerja yang terkoneksi dan terkolaborasi dengan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kendal melalui Unsur Pembantu Pimpinan (UPP)
“Di Rapimda ini pencapaian program kerja yang telah dilaksanakan selama 2024 belum menyentuh kesempurnaan, perlu evaluasi dan ke depan harus dituntaskan dalam bentuk rumusan program kerja yang terintegrasi dengan PDM Kendal,” kata Shobaril.
Diterangkan, pelaksanaan dan pengalaman program kerja yang kolaborasi di 2024 dengan UPP PDM Kendal dinilai penting dan perlu ditingkatkan.
“Pengalaman bersama dengan Majelis Pemberdayaan Masyarakat dalam kegiatan Sekolah Tani Ternak memiliki dampak positif terhadap anggota yang memiliki kompetens di bidang tani,” terangnya.
Diketahui Rapimda sehari penuh selain mengevaluasi program kerja dan proyeksi satu sathun ke depan juga mengevaluasi keberadaan PCPM se Kab. Kendal dalam menjalankan roda organisasi, mengingat masih terdapat beberapa PCPM yang belum eksis.