SUKOREJO. KENDALMU.OR.ID. Upaya melahirkan generasi emas di masanya dan mewujudkan kader-kader persyarikatan berkualitas terus dilakukan oleh Kwarda Hizbul Wathan (HW) Kab. Kendal diantaranya melalui kegiatan Mahrojan Penghela Penuntun (MPP), sebuah kegiatan dalam bentuk kemah di alam terbuka yang melibatkan utusan pelajar SLTA Muhammadiyah se Kab Kendal dengan tujuan untuk menjalin silaturahmi, meningkatkan kompetensi, dan membentuk karakter peserta agar lebih kreatif dan kompetitif.
Ketua panitia MPP, Qomariyah mengatakan, kegiatan MPP ke 2 diikuti oleh 7 SLTA Muhammadiyah di Kab Kendal dengan jumlah peserta 136 putra dan putri, terdiri 63 putra dan 73 putri.
Qpmariyah merasa bersyukur, karena MPP 2 dapat diselenggarakan setelah lama karena masa Pandemi Covid berkepanjangan.
“Pandemi telah mencekam di negara kita, bahkan belahan dunia, maka alhamdulillah MPP ke 2 dapat terselenggara,” ujarnya.
Dikatakan MPP ke 2 mengangkat tema ‘Mempererat Sillaturrahmi, Meraih Prestasi Munuju Hibul Wathan Kendal Berkemajuan’.
“Melalui tema tersebut, HW Kendal melangkah lebih bersemangat untuk mencetak kader persyarikatan sebagai generasi emas di zamannya yang menghasilkan gagasan-gagasan, ide-ide cemerlang, kritis, dapat bekerja sama, serta dapat mengimplementasikan dalam kerja nyata sebagaimana semboyan HW ‘sedikit bicara banyak kerja,” pinta Qomariyah.
Wakil Ketua PDM Kendal, Maryono menilai, bahwa kegiatan MPP ini luar biasa, maka dia meminta kepada seluruh peserta untuk mengambil hikmahnya.
“Makna dan hikmah dari MPP adalah ingin mencapai tujuan HW yaitu mewujudkan kepribadian yang Islami sebenar-benarnya dan siap menjadi kerangka organisasi persyarikatan Muhammadiyah,” kata Maryono
Kepribadian Islami, kata Maryono, merujuk pada kebijakan PWM Jateng, yakni 3J diantaranya jamaah.
“Jadi HW ini gerakannya membina jamaah anggota-anggotanya untuk diwujudkan sebagai pribadi muslim yang sebenar-benarnya,” ujarnya.
Sebagai anggota HW yang mengikuti MPP, Maryono meminta supaya bisa menjadi tauladan yang baik di lingkungan sekolah, keluarga dan lingkungan.
Menyinggung tentang dunia teknologi komunikasi dan informasi, Maryono meminta setiap anggota HW harus pandai-pandai memanfaatkan telphone genggam, gadget dengan baik, dan jangan sampai barang tersebut justru memperburuk kepribadian diri sendiri.
Diharapkan MPP ke 2 ini mampu melahirkan generasi baru di eranya sebagai pengganti Ramanda-ramanda sekarang, termasuk memberi manfaat kepada orang lain, karena sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang memberi manfaat kepada sesama.
Diketahui MPP 2 berlangsung Kamis-Ahad (12-15/9/2024). Terdapat beberapa materi yang siap disampaikan, antara lain Bina Karya Mandiri (BKM) bertujuan melatih kemandirian, ketrampilan, kemampuan peserta, dan memupuk rasa percaya diri, rihlah yang berupa tadabbur alam, dan wisata edukasi.
Turut hadir dalam pembukaan antara lain unsur Majelis Dikdasmen PNF PDM Kendal, PD NA, PDA Kendal, PCM Sukorejo, Lazismu Kendal, PRM Purwosari, Kepala Desa Purwosari, dan Kepala SLTA Muhammadiyah se Kab. Kendal.(fur)